Jumat, 20 Desember 2013

Twit ulama tentang mengikuti film barat

# Awas Film-Film Barat #
Mengikuti film-film Amerika (barat -ed) dapat menyebabkan bermudah-mudahan dalam durhaka kepada orang tua, berkhianat kepada pasangan, mengikuti syahwat dan menyepelekan masalah yang berbahaya seperti penyimpangan dalam beragama dengan berbagai bentuknya.~Dr. Abdul Muhsin Al Muthiri~ | Twit Ulama NB: Dan film-film Indonesia pun sekarang, banyak yang berefek demikian. Wallahul musta'an

Via status: muslim.or.id

Pentingnya Ilmu

Seorang teman bertanya kepada saya : "Mas koq seneng banget kerja bawa-bawa radio?"
Saya menjawab : "Iya akh, saya lebih butuh kepada radio ini ketimbang makan dan minum. Sebab dengan perantara radio ini saya dapat menuntut 'ilmu syar'i.

Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullaahu ta'ala berkata,"Manusia lebih butuh kepada ilmu ketimbang makan dan minum. Karena makan dan minum dalam sehari hanya dibutuhkan dua atau tiga kali, sedangkan ilmu dibutuhkan pada setiap saat."(I'lamul Muwaqqi'in, II/257)

Dan perkataan beliau rahimahullaahu ta'ala ini terbukti dan benar-benar saya alami, 24 jam non stop saya mencari 'ilmu baik dengan mendengarkan kajian via radio, membaca kitab para 'ulamaa', dan lain-lain bahkan pernah saya lupa makan dan minum dalam sehari karena sibuk mencari 'ilmu.

"Ayo ikhwatul iman bersemangatlah dalam menuntut 'ilmu syar'i.

Dari Abu Darda' radhiyallaahu ta'ala 'anhu, ia berkata,Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda,"Barangsiapa yang berjalan menuntut ilmu, maka Allaah mudahkan jalannya menuju Surga. Sesungguhnya malaikat akan meletakkan sayapnya untuk orang yang menuntut ilmu karena ridha dengan apa yang mereka lakukan. Dan sesungguhnya seorang yang mengajarkan kebaikan akan dimohonkan ampun oleh makhluk yang ada di langit maupun di bumi hingga ikan yang berada di air. Sesungguhnya para ulama itu pewaris para Nabi. Dan sesungguhnya para Nabi tidak mewariskan dinar tidak juga dirham, yang mereka wariskan hanyalah ilmu. Dan barangsiapa yang mengambil ilmu itu, maka sungguh, ia telah mendapatkan bagian yang banyak."(Shahiih, HR. Ahmad, V/196, Abu Dawud, no. 3641, at-Tirmidzi, no. 2682, Ibnu Majah, no. 223, dan Ibnu Hibbaan, no. 80)

Saat ini di radio Rodja 756 Am sedang berlangsung kajian rekaman bersama Al-Ustadz Abu Qatadah hafizhahullaahu ta'ala dalam tema Syarah Umdatul Ahkam (Penjelasan Hadits-Hadits Hukum), bab Janaiz (Jenazah).

Via status:
Pentingnya Ilmu Sebelum Beramal